Kamis, 13 Oktober 2016

Ilmu Budaya Dasar “Potensi Terhadap Diri Saya”

Ilmu Budaya Dasar
“Potensi Terhadap Diri Saya”
Dosen : Normanshah Banowo




Wiwin Kusuma Pratiwi
1EA30
Manajemen

Assalamuallaikum wr.Wb
Nama saya Wiwin Kusuma Pratiwi kelas 1EA30 jurusan Manajemen. Saya ingin menceritakan potensi diri saya untuk menggapai masa depan saya. umur saya 18 tahun saya anak pertama dari dua bersaudara, saya tinggal bersama keluarga di Bekasi sejak saya lahir. Nama Ayah saya bernama Soejanto, Ibu saya bernama Srimulyanti dan adik saya bernama Hernanda Saputra. Saya dan adik saya berselisih 6 tahun. Karena saya anak pertama tanggung jawab saya begitu besar kepada keluarga, saya pun harus menjadi contoh buat adik saya kelak nanti, perilaku saya pun kelak akan ditiru dengan adik saya justru itu saya selalu mencontohkan perilaku baik kepada adik saya. Dan orang tua saya pun selalu mengajarkan tentang kehidupan kepada saya, tentang pendidikan, dan tentang berbuat baik kepada semuanya, saya dan keluarga sangat dekat di kala waktu senjang kami berkumpul bersama terkadang kami selalu sharing sama apa yang terjadi di kehiudpan ini, mereka selalu menasehati saya, memberi masukan untuk saya, dan ketika saya merasa lelah dengan kehidupan yang saya rasakan, saya selalu ingat pesan kedua orang tua, dan susahnya orang tua mencari nafkah demi anaknya apapun akan mereka lakukan demi keluarga dan anaknya di rumah. Saya kembali bersemangat dengan pesan itu, dan setelah saya lulus SMA, saya ingin melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi pikiran saya pun terbuka mau di bawa kemana saya ini? Apa tujuan hidup ini? Dan saya tidak mau menjadi orang yang menyesal di kemudian hari, langsung terlintas di pikiran saya bahwa orang tua pernah berpesan ke pada saya bahwa orang tua Cuma ingin anaknya menjadi orang pintar dan sukses di kemudian hari, toh orang tua pun gak minta apapun dari anaknya, kalau anaknya senang orang tua pasti senang . Hidup itu berputar gak selamanya kita berada di bawah, dan kalau pun kita berada di atas kita harus selalu bersyukur karna di atas langit masih ada langit. Saya pun bercita cita ingin berkerja di kantor, padahal setelah lulus SMA saya ingin mendaftarkan diri saya menjadi polwan itu karna kemauan ibu saya, dan ayah saya ingin saya menjadi guru. Menurut Ayah saya menjadi seorang polisi itu sangatlah berat bagi wanita, apalagi Ayah saya sangat mengetahui sekali kondisi saya yang sangat tidak menyukai panas panasan di siang hari, mungkin karna jadi polisi itu bebannya sangat berat, belum lagi harus rela meningalkan keluarganya karna tuntutan tugasnya tersebut. Tapi saya juga tidak pernah terlintas dan bercita-cita menjadi Polwan, itu karna kemauan Ibu saya yang ingin sekali saya menjadi polwan. Dan sayapun di buat bimbang harus menuruti keinginan kedua orang tua ku yang bertolak belakang atau pada keinginan ku sendiri, tapi aku berdoa terus dan pasrahkan semuanya kepada Allah. Dan pada suatu ketika kelulusan tiba saya dapet undangan dan ternyata saya mendapatkan beasiswa di sebuah Universitas Gunadarma dengan Fakultas Ekonomi jurusan Manajemen, dan ayah dan ibu pun setuju kalau anak perempuan satu satunya berkuliah yang dekat dari rumah tanpa harus mengekost . dan mungkin ini udah jalannya dari saya, karna jurusan yang saya inginkan sesuai sama hati saya, dan saya berjanji pada diri saya sendiri untuk tekun dalam berkuliah tidak mikirin pacar pacarran fokusin dalam jenjang S1 nya ini dan ke dua orang tua saya sangat mensupport sekali. Ia bilang ia akan melakukan apapun demi anaknya untuk menjadi orang sukses, orang tua pun berpesan kepadaku bahwa masa depanku itu tergantung pada diri ku sendiri, maka ubahlah kebiasaan burukku, niatin, tekunin, berdoa dan nurut kepada ke dua orang tua insha Allah semua akan berjalan baik baik saja. Dan mulai saat ini awal masuk di bangku perkuliahan ini saya akan bersungguh sungguh dalam belajar, saya ingin membanggakan kedua orang tua saya membuat orang tua saya bangga ke pada anaknya, dan mencontohkan perilaku ini ke adik saya, agar ia bisa lebih dari saya, saya pun akan berusaha untuk lebih bisa di atas derajatnya dari ke dua orang tua saya, apalagi saya anak pertama yang di lahirkan saya harus sukses dan bisa mencontohkan kepada adik saya, walaupun saya perempuan tapi saya bisa jalanin ini semua menjadi bagian dari wakil keluargaku, karna saya anak pertama. sukseskanlah hamba Ya Allah dalam Studiku ini untuk mencapai masa depan ku yang cerah ini. Semoga gelar SE sebentar lagi akan ku raih begitupun masa depanku dan setelah selesai S1 Insha Allah saya ingin melanjutkan ke jenjang Magister, karna pada dasarnya Ilmu gak akan ada abisnya dan akan selalu terpakai, tetap pada Pendidikan nomer 1. Cita citaku ini ingin meraih karirku membuat kedua Orang Tuaku bangga kepadaku karena perjuangan orang tua untuk menyekolahkan anaknya gak akan sia sia dan akan berbuah manis suatu saat nanti. Karna jika pendidikan sudah tinggi suatu saat akan mendapatkan cinta yang berkelas percayalah Masa Depan akan ku raih. Aamiin Aamiin Ya Raballamin. Terimakasih sudah membaca Potensi Diri saya, semoga yang membaca ikut merasakan bahwa pendidikan itu sangatlah penting, buatlah target pada diri kita ini mau kemana kita ini, akan kemana setelah ini bahwa hidup itu masa depan bukan untuk saat ini saja. Manusia boleh merencanakan Tapi allah yang menakdirkannya percayalah allah akan memberikan yang terbaik untuk hambanya yang bersungguh sungguh untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi. dan Buatlah Orang Tua bangga kepada kita Bahagiakanlah ia , dan Raihlah Cita-Cita setinggi langit . Sekian dari Saya Terima Kasih.
Wassalamualaikum Wr. Wb.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar